Sinopsi Novel Pulang-Pergi By: Tere Liye

Ini masih kisah tentang Bujang. Julukan si Babi Hutan dengan nama asli Agam. Putra Samad dan Cucu sang Legendaris Si Mata Merah.

Dalam novel Pulang dan Pergi, telang diceritakan perjalanannya mulai dari kecil bersama Bapak dan Mamaknya di Talang, hingga menjadi bagian dari Keluarga Tong. Menjadi Tukang Pukul Nomor 1 Keluarga Tong.

Kisah terus berlanjut. Di episode kali ini, mengisahkan perjalanan Bujang lari dari Natascha si pengkhianat keluarga Otets lalu mengelilingi Eropa untuk mengumpulkan bantuan menyerang balik Saint Petersburg yang telah dikuasai Natascha.

Cerita berawal saat Bujang mengunjungi makam Mamaknya, di Talang. Lalu ia mendapat surat panggilan dari Otets yang berisi ancaman jika ia menolak pertunangan dengan Maria, ia akan mendapat sebuah masalah besar.

Dengan meminta bantuan Tuan Salonga, akhirnya Bujang memenuhi undangan Otets untuk bertunangan dengan putrinya, Maria. Maria telah memilih Bujang untuk menjadi pasangan hidupnya. Namun Bujang meminta Tuan Salonga agar bernegosiasi dengan Otets untuk menunda pertunangan karena Bujang fikir ini terlalu cepat.  Biarlah semua berjalan secara alami dahulu.

Namun apa yang terjadi? Pertunangan dibatalkan, namun pernikahan yang dipercepat. Tuan Salonga tidak punya kesempatan untuk bicara kepada Otets. Bujang hanya bisa pasrah.

Dan disaat Bujang pasrah dengan pernikahan itu, hal yang tak terduga terjadi. Pengkhianatan dari Natascha, tukang pukul kepercayaan Otets. Ia membunuh Otets dengan belati di hadapan semua orang, termasuk Maria. Dengan alasan dendam masa lalu. Di waktu-waktu genting itulah, Bujang, Tuan Salonga dan Muridnya Junior, Thomas, dan Maria melarikan diri karena tidak mungkin sanggup melawan Natascha dengan 100 pasukan elit yang dibentuk Natascha.

Detik-detik menegangkan setelah pembunuhan Otets
Dari sinilah pertarungan demi pertarungan tak terelakkan. Kejar-kejaran terjadi. Natascha bahkan membuat sayembara dengan jumlah uang yang tidak sedikit untuk membunuh rombongan Bujang. Dimana Bujang dan Rombongan bersembunyi, selalu diketahui oleh Natascha. Bahkan di Benteng yang hanya diketahui oleh Maria dan Otets sekalipun, mereka selalu berhasil menemukan.

Dibantu oleh si Kembar Yuki dan Kiko serta Mr. White, mereka selalu berhasil mengalahkan musuh-musuh yaitu para pembunuh bayaran yang bukan kaleng-kaleng. Pembunuh bayaran terkenal di seluruh dunia.

Diakhir kisah ternyata bukan Natascha musuh utama Bujang. Adalah Kakaknya. Anak Samad beda Ibu. Diego yang sama-sama mewariskan kekuatan Si Mata Merah. Yang memiliki kekuatan luar biasa tak kalah dengan Bujang. Ia adalah orang belakang dibalik Natascha. Natascha hanyalah alat bagi Diego untuk menunaikan ambisinya.

Akankah Bujang berhasil mengalahkan Natascha yang berkomplot dengan Diego? Lalu Bagaimanakah kisah cinta antara Bujang dan Maria? Oya, bagaimana Natascha bisa menemukan persembunyian Bujang dkk dimanapun ia pergi? Nah, Kayaknya lebih seru kalau kamu baca langsung aja ya di Novelnya. Kamu akan mendapat sensasi yang berbeda saat baca di novelnya langsung. Terutama bagian Bujang dan Tim mengalahkan para pembunuh bayaran elit. Itu seru sekali.

Oya, kalau mau beli novelnya, pastikan beli di official storenya yap! Harga lebih miring karena ada diskonnya dan produk original. Jangan sampai terjebak membeli buku bajakan yang bisa merugikan para penulis tanah air.

Selamat membaca😊

Tidak ada komentar

Terimakasih sudah berkunjung. Jangan lupa tinggalkan komentar yang baik-baik ya teman-teman. :-)

I'm Part Of:

I'm Part Of: