Begitu pun aku. Sebagai ibu muda yang mempunyai anak 14 bulan dan sudah ada giginya, tidak lepas dari drama satu ini. Sakitnya sampai bikin aku teriak hingga nangis kejer saking sakitnya. Tapi tetap disusui karena kasian dia minta susu terus dan juga dia belum mengerti sakit yang kita rasakan. Akhirnya disusui terus deh dengan penuh rasa was-was. Hehee
Penyebab bayi suka gigit saat menyusu
Baca juga: Tips agar ASI lancar
Faktor paling sering terjadi adalah karena ia sedang mengalami pertumbuhan gigi. Saat giginya mau tumbuh, maka gusinya akan terasa gatal atau nyeri. Maka untuk mengurangi rasa nyeri dan gatal ini lah anak menggigit puting susu Bunda. Cara yang bisa Bunda lakukan untuk mengurangi rasa gatal dan nyeri pada gusi anak adalah dengan memberikannya teether atau mainan gigitan anak yang terbuat dari silikon.
Selain itu, berdasarkan pengalaman pribadi, ada beberapa hal yang tidak boleh Bunda lakukan saat menyusui si kecil yang sedang suka mengigit. Apa aja? Berikut aku uraikan ya, Bunda.
1. Jangan berteriak atau memarahi anak
Jangan marahi si kecil kalau ia gigit, ya Bund! |
Begitu pula dengan marah. Saat digigit, rasa emosi tu pasti ada dan wajar. Tapi, ya namanya anak-anak, ia tidak tau apa-apa. Kalau di marah, ia akan nangis dan bisa jadi nggak mau nyusu lagi. Kan, kasian juga liatnya.
Baca juga: Dampak negatif memarahi anak
Trus apa yang harus dilakukan? Maka tetaplah bersikap tenang. Jangan bereaksi berlebihan sehingga anak tidak menganggapnya lucu dan hal menarik karena digigit. Saat digigit anak, maka tekankan dada kita dengan mulut anak sebentar sampai ia melepaskan gigitannya.
2. Beri jeda antara saat dia menggigit dengan menyusuinya kembali
Saat anak menggigit dan kita berhasil melepaskan diri, jangan langsung diberi lagi, Bund. Karena biasanya anak masih akan mengigit. Kasih jeda beberapa menit. Kalau dia nangis biarkan aja dulu. Saat dia udah kembali tenang dan minta nyusu lagi, maka baru lah diberikan.
3. Sounding dengan si kecil
Bicaralah pada anak dengan lembut dan penuh kasih sayang |
Misalnya yang udah aku lakuin, ngomong ke anak kayak gini, "Nak, nyusunya yang bagus, ya. Pelan-pelan. Kalau nggak bagus, nanti Bunda sakit. Kalau bunda sakit, nanti Rendra nggak bisa nyusu lagi. Rendra, kan anak pintar Bunda. Anak Sholeh Bunda. Nyusu yang baik, ya Nak.. "
Katakan itu berulang-ulang, ya Bund. Sampai anak berhenti gigit saat menyusui. Ia memang belum begitu faham sih, dengan apa yang diomongin. Tapi anak akan faham dari gestur tubuh kita, dari wajah kita, dan dari nada bicara kita. Insyallah ia akan berhenti mengigit.
Baca juga: 5 tips untuk mempercepat kontraksi
Jadi, itu ya Bunda tips agar anak berhenti menggigit saat menyusui. Aku udah ngalami sendiri. Mungkin 3 hari atau lebih si Rendra suka gigit saat nyusu. Tapi karena akunya bereaksi berlebihan, jadinya dia makin sering gigit. Hingga ada salah satu teman komunitas ku yang memberi tahu tips di atas tadi. Dan setelah aku praktekkan, Alhamdulillah berhasil. Sampai sekarang Rendra nyusu nya udah bener. Nggak ada drama gigit-gigitan lagi. Hehee..
Selamat menyusui, Bunda. Semoga berhasil dengan tips yang aku berikan. Dan percayalah, tiap sakit dari gigitan yang Bunda rasakan akibat gigitan anak, maka itu terhitung pahala buat Bunda. Sebuah perjuangan untuk buah hati bercinta😊.
Jujur aku ga pernah ngerasain, Krn dulu asi ku di pompa mba 😄. Ga bisa kalo si adek minum langsung dari PD. Akhirnya sudahlah, pompa aja. Tapi tetep, kadang berasa pas dipompa terasa bengkak juga apalagi kalo sampe telat mba 🤣. Jadi mompanya udah sambil meringis2 deh 😂
BalasHapus